Bulan apa ini,guys ??? Yaps!! You’re right. Ini bulan Oktober,dan bertepatan dengan itu ini juga saya memposting dan bertepatan pula hari Sumpah Pemuda. Apakah kalian semua tau apa itu hari Sumpah Pemuda ? Parah niii kalo gak tau,well… Kita bahas bareng-bareng aja deh sedikit tentang sejarah dari Sumpah Pemuda ini.
Newest Post
KOMUTOKU (Komunitas Tokusatsu)
|
Jumat, 05 Oktober 2012
Baca selengkapnya »
Mungkin sudah pernah denger nama kami, mungkin juga belum. KomuToku yg
merupakan singkatan dari Komunitas Tokusatsu adalah sebuah komunitas
untuk para fans Tokusatsu atau film super hero Jepang live action (bukan
animasi) yang berbentuk organisasi.
Kegiatan kami sehari-hari berpusat pada forum yang ada di dalam web site kami yaitu www.komutoku.com dan komutoku.multiply.com. Untuk menjadi member sangatlah mudah. Kunjungi saja web kami dan register langsung di sana. Aktifasi member otomatis. Tidak perlu approval dari Admin.
Komunitas kami berdiri thn 2006 bersamaan dengan terbitnya majalah Tokusatsu di Indonesia. Resmi memakai nama KomuToku pada tahun 2007 meneruskan perjuangan komunitas yang sudah terbentuk solid paska berakhirnya masa terbit majalah tsb.
Kegiatan kami sehari-hari berpusat pada forum yang ada di dalam web site kami yaitu www.komutoku.com dan komutoku.multiply.com. Untuk menjadi member sangatlah mudah. Kunjungi saja web kami dan register langsung di sana. Aktifasi member otomatis. Tidak perlu approval dari Admin.
Komunitas kami berdiri thn 2006 bersamaan dengan terbitnya majalah Tokusatsu di Indonesia. Resmi memakai nama KomuToku pada tahun 2007 meneruskan perjuangan komunitas yang sudah terbentuk solid paska berakhirnya masa terbit majalah tsb.
History Cosplay
|
Senin, 01 Oktober 2012
Baca selengkapnya »
Cosplay (コスプレ Kosupure) adalah istilah bahasa Inggris buatan Jepang (wasei-eigo) yang berasal dari gabungan kata "costume" (kostum) dan "play" (bermain). Cosplay berarti hobi mengenakan pakaian beserta aksesori dan rias wajah seperti yang dikenakan tokoh-tokoh dalam anime, manga, manhwa,dongeng, permainan video, penyanyi dan musisi idola, dan film kartun. Pelaku cosplay disebut cosplayer, Di kalangan penggemar, cosplayer juga disingkat sebagai layer.
Di Jepang, peserta cosplay bisa dijumpai dalam acara yang diadakan perkumpulan sesama penggemar (dōjin circle), seperti Comic Market, atau menghadiri konser dari grup musik yang bergenre visual kei. Penggemar cosplay termasuk cosplayer maupun bukan cosplayer sudah tersebar di seluruh penjuru dunia, yaitu Amerika, RRC, Eropa, Filipina, maupun Indonesia.
asal usul cosplay masuk Di Indonesia
|
Minggu, 30 September 2012
Baca selengkapnya »
Sebenarnya, hobi cosplay, atau costume play, sudah berkembang di Indonesia sejak awal tahun 2002. Mereka ini adalah para penggemar film anime, game, komik manga, dan semua yang berbau Jepang. Secara definisi, cosplay adalah hobi mengenakan pakaian lengkap dengan aksesori dan rias wajah seperti yang dikenakan tokoh-tokoh karakter animasi.
“Dulu, kami iseng searching di internet. Ternyata, ada forum internasional costume play. Di Jepang bahkan sudah ada sejak tahun 1996. Nah, kami pun tertarik untuk membentuknya di sini,” kata Usagi Chiba Serenity (nama populernya di internet). Wanita ini jatuh cinta pada costume play sejak SMA.
Menurut Usagi, dulu, aktivitas cosplay sering diadakan di kampus yang memiliki jurusan sastra Jepang. Berbeda dari komunitas pada umumnya, komunitas ini bersifat cair, tidak ada kepengurusan, termasuk ketua. Setiap orang bebas membentuk tim masing-masing. Mereka biasanya bertemu jika ada event tertentu. Para cosplayer rutin berkumpul. “Tempat favorit kami di Kota Tua (Jakarta). Di situ, kami berfoto rame-rame.”
Kali lain, mereka memainkan kabaret. Cerita kabaret diangkat dari berbagai game fiksi ilmiah, seperti Samurai Warriors, Final Fantasy, dan Street Fighter. “Sesuai pakem kabaret, kami tak hanya memakai kostum, tapi juga berakting,” kata Usagi, yang sering hunting bareng ke toko kain atau ke pusat grosir tekstil untuk mencari aksesori dan wig. Kali lain, Usagi dan teman-temannya pergi bersama untuk sekadar main game online.
“Dulu, kami iseng searching di internet. Ternyata, ada forum internasional costume play. Di Jepang bahkan sudah ada sejak tahun 1996. Nah, kami pun tertarik untuk membentuknya di sini,” kata Usagi Chiba Serenity (nama populernya di internet). Wanita ini jatuh cinta pada costume play sejak SMA.
Menurut Usagi, dulu, aktivitas cosplay sering diadakan di kampus yang memiliki jurusan sastra Jepang. Berbeda dari komunitas pada umumnya, komunitas ini bersifat cair, tidak ada kepengurusan, termasuk ketua. Setiap orang bebas membentuk tim masing-masing. Mereka biasanya bertemu jika ada event tertentu. Para cosplayer rutin berkumpul. “Tempat favorit kami di Kota Tua (Jakarta). Di situ, kami berfoto rame-rame.”
Kali lain, mereka memainkan kabaret. Cerita kabaret diangkat dari berbagai game fiksi ilmiah, seperti Samurai Warriors, Final Fantasy, dan Street Fighter. “Sesuai pakem kabaret, kami tak hanya memakai kostum, tapi juga berakting,” kata Usagi, yang sering hunting bareng ke toko kain atau ke pusat grosir tekstil untuk mencari aksesori dan wig. Kali lain, Usagi dan teman-temannya pergi bersama untuk sekadar main game online.
Bali Nihon Genki
|
Kamis, 27 September 2012
Baca selengkapnya »
Sejarah
Sejarah
Sebagai generasi muda yang hidup di era globalisasi saat ini selain perlunya wawasan akan seni dan budaya sendiri kita juga perlu membuka wawasan kita akan seni dan budaya luar dan salah satunya adalah seni-budaya dari negara Jepang. Jepang seperti yang sudah banyak orang ketahui terkenal akan keunikan seni-budayanya sama halnya seperti Indonesia. Namun yang paling menonjol adalah seni-budaya populernya yang mampu membuat orang-orang di seluruh dunia termasuk Indonesia tertarik bukan hanya sekedar mengikuti perkembanganya tetapi juga belajar lebih dalam lagi mengenai seni-budaya Jepang.Beberapa budaya popular Jepang yang sudah begitu banyak orang ketahui, misalnya, musik Jepang, cosplay (costume player), manga (komik jepang), anime (kartun Jepang), masakan Jepang dan lain masih banyak lagi.
Dengan semakin banyaknya pemina
Otaku Organization
|
Baca selengkapnya »
Awal Mula Otaku Organization
Awal Mula Otaku Organization
Otaku Organization adalah sebuah organisasi sebagai wadah bagi remaja untuk menuangkan kreatifitas dan hobi di bidang Jejepangan seperti animasi jepang, komik jepang, drama jepang, musik jepang, game, tokusatsu, cosplay, dan sebagainya.
Otaku Organization berdiri pada tanggal 1 Mei 2009 oleh Yudi Namikaze, seorang siswa SMK Negeri 3 Denpasar. Pada awalnya, Otaku Organization hanya beranggotakan 15 orang dari SMK Negeri 3 Denpasar saja, namun pada tahun 2012 ini, Otaku Organization beranggotakan lebih dari 30 orang yang tersebar di Denpasar, Badung, dan Gianyar. Tidak menutup kemungkinan juga kami menerima member diluar wilayah tersebut
Next →
